4 GOLONGAN MUNUSIA YANG SELAMAT DI DUNIA
Sahabat
Ijinkanlah pada kesepatan ini saya
mengajak seluruh para jamaah pada umumnya dan khususnya pada diri saya pribadi
marikan kita selalu menambah keimanan dan ketakwaan pada Allah SWT dengan
menanamkan diri pribadi msing-masing baik ketika kita sendiri/ditempat sepi
maupun bersama-sama dengan orang lain/ditempat ramai, baik di rumah maupun di
tempat kerja bahwa Allah akan selalu mengawasi dan meminta pertanggungjawaban atas
apa yang kita perbuat selama kita hidup di alam dunia ini. Shalawat dan salam
selalu tercurah hanya pada baginda nabi Muhammad saw, nabi penutup dari para
nabi, nabi yang kita tunggu syafaatnya di akhir kiamat nanti.
Sahabat
Kehidupan di dunia mau tidak mau
haruslah hadapi dengan iman dan amal kerena kalua tidak didasari dengan iman
dan amal maka hidup seorang manusia akan semaunya saja yang hanya menuruti hawa
nafsu seperti binatang. Kita hidup sejak lahir digariskan sebagai manusia yang
beragama namun hanya lingkunganlah yang mengubah diri seseorang baik di
beragama islam maupun agama selain islam.
Sudah banyak cerita dan kisah-kisah hidup
manusia yang dulunya waktu kecil beriman namun ketika besar berubah menjadi
tidak beriman, yang dulunya miskin jadi orang beriman setelah jadi kaya jadi
orang tidak beriman atau sebaliknya yang dulunya orang kaya tidak beriman maka
setelah jatuh miskin jadi orang yang beriman, dulunya orang bahkan lebih dari
itu dulunya orang miskin beriman sampai ajal pun tetap beriman, dulunya kaya
orang beriman sampai ajalpun tetap beriman itulah gambaran gambaran keimanan
dalam kehidupan di dunia.
Sahabat
Kehidupan memang tidaklah segampang
membalikkan telapak tangan oleh karena itu iman dan takwa lah yang kita jaga
kerena hanya iman dan takwalah yang dapat menyelamatkan diri dari godaan-godaan
hidup di dunia sepanjang masa atau waktu. Selaku orang yang beriman sudah
sewajarnyalah untuk selalu amal shaleh dan nasihat menasihati supaya menaati
kebenaran dan nasihat menasihati supaya menetapi kesabaran di antara agar jadi
menjadi orang yang merugi, sebagaimana firman Allah dalam Surat Al ‘Asyr ayat
1-3.
والعصر(1)
إن الإنسان لفي خسر(2)
إلا الذين آمنوا وعملوا الصالحات وتواصوا
بالحق وتواصوا بالصبر(3)
Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar berada dalam
kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal shaleh dan
nasihat menasihati supaya menaati kebenaran dan nasihat menasihati supaya
menetapi kesabaran. (QS:Surat Al
‘Asyr ayat 1-3)
Sahabat
Kehidupan dunia yang penuh ujian dan
cobaan perlulah kita selaku orang islam dengan mengambil atau melihat al-Qur’an
khususnya dalam surat al ‘asyr ayat 1 sampai 3 dijelaskan bahwa manusia itu
berada dalam kerugian kecuali jika mereka 1. Beriman dan beramal shaleh. 2.
Nasihat menasihati supaya menaati kebenaran dan 3. Nasihat menasihati supaya
menetapi kesabaran. Dengan demikian mudah-mudahan kita dapat melalui segala
ujian dan cobaan baik yang datang secara langsung maupun tidak langsung dan
akhirnya selamat di dunia dan di akherat amin, ya rabbal alamin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar